EternityNews

AKTUAL FAKTUAL EDUKATIF

Gajah Liar Teror Warga desa sinar danau kecamatan buana pemaca dan warga desa Buay Pemaca .okus

Muara dua 02/11/2025

Eternitynews

Warga di dua kecamatan, Buay Pemaca dan Buana Pemaca, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, hidup dalam ketakutan akibat amukan gajah liar yang terus merusak lahan perkebunan mereka. Insiden yang telah berlangsung selama lebih dari dua pekan ini menyebabkan kerusakan serius dan menimbulkan kekhawatiran akan keselamatan warga.


Serangan gajah liar ini pada Sabtu petang, 1 November, di Desa Sinar Danau,dikampung air putih Kecamatan Buana Pemaca. Seorang warga berhasil merekam gerombolan gajah liar yang bermukim di area perkebunan, hanya sekitar 50 meter dari pemukiman penduduk di Dusun 3. Video berdurasi 1 menit 46 detik itu menunjukkan kerusakan parah pada lahan perkebunan sawit yang baru ditanami, akibat ulah kawanan gajah.

Warga Dusun 3 mengungkapkan kekhawatiran mereka dan mendesak pemerintah serta pihak terkait untuk segera mengambil tindakan nyata. “Kami butuh penanganan cepat, bukan janji-janji. Kian hari kami harus menanggung kerugian akibat kerusakan tanaman perkebunan kami, belum lagi ketakutan yang teramat sangat menghantui warga bila mana sewaktu-waktu binatang besar itu memasuki pemukiman penduduk,” ujar seorang warga dengan nada penuh harap.

Warga juga menyayangkan respons pemerintah daerah yang dinilai lambat dan kurang efektif. Karna permasalah ini sudah berbulan

Sebelumnya, Dinas Lingkungan Hidup OKU Selatan dan Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Sumatera Selatan telah meninjau lokasi, namun mereka cuma menyampaikan 4 bulan kemudian akan direncanakan pemindah gajah tersebut ke habitat nya Warga merasa kecewa karena kejadian serupa pernah terjadi sebelumnya,

namun pejabat yang datang hanya melakukan “selfi ria” tanpa solusi yang jelas.

Masyarakat berharap pemerintah dapat segera mengatasi masalah ini dan mengembalikan gajah-gajah tersebut ke habitatnya, sehingga warga dapat kembali beraktivitas dengan aman dan tenang.

Romy Batara 94

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *